Ladies: this is a mineral powder foundation (sebelum bingung, karena namanya agak bombastis)
But it does deliver.
Saya terobsesi mencoba foundation ini setelah membaca buku "Skintype Solution" tulisan dr Leslie Baumann. Katanya sih cocok untuk kulit sensitif dan berminyak. Jadinya saya nitip The Supernatural Airbrushed ke teman yang traveling ke US. Sayangnya, Philosophy belum punya gerai di Indonesia, Malaysia, maupun Singapore. Adanya di Bangkok (kalau ada yang tahu update terbaru, kabarin ya).
Karena harganya lumayan mahal, $35, saya agak kecewa ketika menerima barang titipan saya: kecil banget. Benar-benar kecil! Tapi whoaaa, waktu saya pakai, saya langsung sadar, satu wadah kecil ini mungkin bisa tahan lebih dari 6 bulan! Sedikit saja dipakai, goes a long way. Coverage-nya bisa dibandingkan dengan foundation yang dulu saya pakai, MAC Studio Fix Liquid. Hasilnya juga seperti yang dijanjikan di namanya: airbrushed. I just love it.
Untuk penggunaan, saya memilih menggunakan mineral powder brush (dari The Body Shop), ketimbang menggunakan sponge applicator yang datang bersama kemasan aslinya. Soalnya kalau pakai sponge applicator ini, agak susah mengontrol jumlah powder foundation dan hasilnya sering terlalu tebal (denok denok, kata Ibu saya). Dengan mineral powder brush, cukup ditaruh sedikit di dahi, hidung, pipi, dan dagu, blend, buff, dan voila! Cantik deh! (memuji diri sendiri?? kasian banget)
Kalau mau super matte, saya pakai (sedikit) bedak powder, tapi biasanya sih nggak usah pakai bedak lagi juga udah oke. Terus juga sudah SPF 15, jadi melindungi terhadap matahari. What not to love!
Oh iya, saya belinya yang warna "sand". Beruntung banget, ternyata cocok dengan warna kulit saya yang medium kecoklatan dengan undertone kuning (note: orang asia undertone nya pasti kuning ya).
Sekarang, yang terpenting, kandungannya...
The Supernatural Airbrushed Canvas bebas paraben, phtalate, dan talc. Mengandung bismuth oxyde, bahan yang sering diperdebatkan karena bisa mengakibatkan iritasi. Biasanya bismuth oxychloride ditambahkan ke kosmetik karena memberikan "glow" effect. Tergantung jenis kulit, bismuth oxychloride bisa mengakibatkan iritasi. Banyak juga yang tidak sensitif seperti saya, tidak bereaksi.
Kandungan lain di foundation ini Triethoxycaprylylsilane, Phenoxyethanol, Silica, and Sodium Dehydroacetate, yang ditambahkan untuk mencegah perkembangan bakteri. Istilah lainnya: pengawet! Memang dilema sih, kosmetik itu kan harus bebas mikroba, makanya pengawet diperlukan. Tapi pada saat bersamaan, banyak pengawet yang memberikan efek negatif pada manusia. Triethoxycaprylylsilane, Phenoxyethanol, Silica, and Sodium Dehydroacetate, secara umum dikategorikan aman dan diizinkan untuk kosmetik. Tapi, kalau ada kosmetik yang tidak mengandung bahan tersebut pastinya saya mau mencoba!
Jadi, foundation ini sekarang adalah my new best friend setelah bertahun-tahun menggunakan MAC Studio Fix (yang mengandung paraben, EDTA, dll dll... setelah saya sadar langsung masuk tong sampah).
Ada satu lagi brand mineral foundation yang ingin saya coba karena 100% natural, yaitu Alima. Nanti deh, enam bulan lagi setelah Philosophy The Supernatural Airbrushed Canvas SPF 15- nya habis!
No comments:
Post a Comment